Kalkun betina lebih kecil dan warna bulu kurang berwarna-warni dibandingkan kalkun jantan. Sewaktu berada di alam bebas, kalkun mudah dikenali dari rentang sayapnya yang mencapai 1,5-1,8 meter.
Spesies kalkun asal Amerika Utara disebut M. gallopavo sedangkan kalkun asal Amerika Tengah disebut M. ocellata.
Kalkun hasil domestikasi yang diternakkan untuk diambil dagingnya berasal dari spesies M. gallopavo yang juga dikenal sebagai kalkun liar (Wild Turkey). Sedangkan spesies M. ocellata kemungkinan adalah hasil domestikasi suku Maya. Ada orang yang berpendapat kalkun yang diternakkan untuk diambil dagingnya berasal dari kalkun suku Maya. Alasannya kalkun suku Maya lebih penurut dari kalkun liar asal Amerika Utara, tapi teori ini tidak didukung bukti morfologis. Kalkun hasil domestikasi mempunyai pial (bagian bergelambir di bawah paruh) sebagai bukti bahwa kalkun negeri berasal dari kalkun liar M. gallopavo. Kalkun M. ocellata yang dipelihara orang Maya tidak memiliki pial.
Kalkun liar merupakan hewan buruan di Amerika Utara, tapi tidak seperti kalkun negeri, kalkun liar gesit dan pandai terbang.
berikut gambar kalkun liar yang saya dapat di wikipedia
Kami salah satu peternak kalkun di wonosobo sedang mengembangkan kalkun untuk konsumsi :
kami mempunyai beberapa warna untuk kalkun yang kami pelihara silahkan bagi anda yang berminat memelihara kalkun, kalkun juga mempunyai keunggulan lain dibanding ayam kampung/ayam lainya yaitu daging yang lebih gurih dan tentunya ukuran yang lebih besar selain itu kalkun juga relatif lebih tahan terhadap penyakit
 |
| doc yang baru d angkat |
 | |
| pejantan putih usia 6 bln,pejantan merah usia 1 th |
 |
 |
 | |
| remaja usia 3-4 bln yang kami punya |
